SEJARAH MESIR KUNO

Heliopolis/Mesir kuno berarti Negara matahari. Mesir kuno adalah sebuah peradaban kuno yang berada di bagian timur utara benua afrika. Mesir kuno dipimpin oleh seorang pharaoh/fir’aun yang memerintah secara absolut. Mesir telah ada sejak 3150 SM.

Dulu mesir kuno dibagi menjadi mesir 2 yaitu mesir utara dan selatan atau lebih dikenal dengan mesir hulu dan mesir hilir karena keduanya berada di bagian hulu dan hilir sungai yang mengalir membentang benua afrika dan tanpa sungai nil mesir hanyalah padang gurun nan gersang. Kerajaan mesir kuno yang berperadaban tinggi akhirnya benar-benar lenyap setelah menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi pada tahun 30 SM.

Juni 2005 demam fir’aun melanda California. Hanya dalam sebulan setengah juta orang membanjiri Museum Seni Los Angeles hanya untuk melihat perhiasan gemerlap dan perabot yang dulunya milik seorang fir’aun bernama Tuthankhamun.

Mereka memamerkan barang mulai dari kipas alat musik papan mainan yang bernama, perhiasan dari emas dan permata hingga kursi raja ketika kanak-kanak yang berbentuk dua ekor sapi bertotol.

Ini semua ditemukan oleh seoang pelukis yang tertarik pada makam yang belum ditemukan yaitu makam Tuthankhamun pada tahun 1922. Ia bernama Howard Carter dan di biayai oleh lord Carnavaro dan lord Carnavaro meninggal secara misterius yang diduga karena kutukan dari makam Tut.

Ayah Tut diperkirakan adalah Akhenaten/Amenhotep IV dan ibunya adalah Ratu Qiya yang merupakan salah satu selirnya. Amenhotep IV memiliki seorang permaisuri yang cantik bernama Ratu Nefernefruaten/Nefertiti.Istri Tut juga merupakan anak dari Amenhotep IV yaitu Akhenshenamun.

Tuthankhamun meninggal diusia antara 18-19 tahun itu merupakan usia yang terlalu muda untuk mati bahkan di zaman ketika orang biasa meninggal diusia ±65 tahun. Ia diduga meninggal karena dibunuh oleh jendral atau mentri ketuanya.

Mesir Kuno terkenal dengan muminya. Mereka membuat jasadnya menjadi mumi agar tetap utuh karena mereka percaya bahwa akan ada kehidupan setelah mati sehingga jasad mereka harus utuh. Untuk membuat mumi caranya:

Pertama mereka mengeluarkan isi perutnya, dan hanya meninggalkan jantungnya, karena mereka anggap bahwa otak tidak penting mereka mengeluakanya dengan cara mengunkan sejenis kait lalu mereka mengorek otaknya lewat hidung.

Setelah itu mumi direndam di larutan garam yang bernama natron selama 40 hari setelah itu tubuhnya akan menjadi seperti bahan kulit.

Lalu dibalut dengan kain wangi yang diselipkan jimat dan selama itu pendeta membacakan doa-doa.

Setelah itu mumi dilem setelah kering mumi akan mengeras dan akhinya berbentuk seperti cangkang.

Terakhir dimasukan ke peti emas dan batu yang semuanya memiliki tiga lapisan peti pembungkus.

Mesir memiliki kepercayaan polytheis yaitu memiliki banyak dewa seperti Amun-Ra yaitu dewa matahari, Thoth dewa bulan, Osiris dewa kematian, Isis dewa pelindung, Seth dewa gurun, Anubis dewa kematian, dan horus dewa bumi dan dipercaya merupakan leluhur para oharaoh/fir’aun. Dan mereka memiliki banyak kuil pemujaan.

Peradaban rakyat mesir sudah tinggi mereka bisa menulis dengan huruf hierloglif yang lebih mirip symbol-symbol. Mereka juga telah dapat membuat kertas dari pohon papyrus yang banyak tumbuh di sungai nil. Untuk penanya mereka megunyah buluh dan tinta hitamnya terbuat dari jelaga.

Heliopolis/Mesir kuno berarti Negara matahari. Mesir kuno adalah sebuah peradaban kuno yang berada di bagian timur utara benua afrika. Mesir kuno dipimpin oleh seorang pharaoh/fir’aun yang memerintah secara absolut. Mesir telah ada sejak 3150 SM. 

Dulu mesir kuno dibagi menjadi mesir 2 yaitu mesir utara dan selatan atau lebih dikenal dengan mesir hulu dan mesir hilir karena keduanya berada di bagian hulu dan hilir sungai yang mengalir membentang benua afrika dan tanpa sungai nil mesir hanyalah padang gurun nan gersang. Kerajaan mesir kuno yang berperadaban tinggi akhirnya benar-benar lenyap setelah menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi pada tahun 30 SM.

Juni 2005 demam fir’aun melanda California. Hanya dalam sebulan setengah juta orang membanjiri Museum Seni Los Angeles hanya untuk melihat perhiasan gemerlap dan perabot yang dulunya milik seorang fir’aun bernama Tuthankhamun.

Mereka memamerkan barang mulai dari kipas alat musik papan mainan yang bernama, perhiasan dari emas dan permata hingga kursi raja ketika kanak-kanak yang berbentuk dua ekor sapi bertotol.

Ini semua ditemukan oleh seoang pelukis yang tertarik pada makam yang belum ditemukan yaitu makam Tuthankhamun pada tahun 1922. Ia bernama Howard Carter dan di biayai oleh lord Carnavaro dan lord Carnavaro meninggal secara misterius yang diduga karena kutukan dari makam Tut.

Ayah Tut diperkirakan adalah Akhenaten/Amenhotep IV dan ibunya adalah Ratu Qiya yang merupakan salah satu selirnya. Amenhotep IV memiliki seorang permaisuri yang cantik bernama Ratu Nefernefruaten/Nefertiti.Istri Tut juga merupakan anak dari Amenhotep IV yaitu Akhenshenamun.

Tuthankhamun meninggal diusia antara 18-19 tahun itu merupakan usia yang terlalu muda untuk mati bahkan di zaman ketika orang biasa meninggal diusia ±65 tahun. Ia diduga meninggal karena dibunuh oleh jendral atau mentri ketuanya.

Mesir Kuno terkenal dengan muminya. Mereka membuat jasadnya menjadi mumi agar tetap utuh karena mereka percaya bahwa akan ada kehidupan setelah mati sehingga jasad mereka harus utuh. Untuk membuat mumi caranya:

Pertama mereka mengeluarkan isi perutnya, dan hanya meninggalkan jantungnya, karena mereka anggap bahwa otak tidak penting mereka mengeluakanya dengan cara mengunkan sejenis kait lalu mereka mengorek otaknya lewat hidung.

Setelah itu mumi direndam di larutan garam yang bernama natron selama 40 hari setelah itu tubuhnya akan menjadi seperti bahan kulit.

Lalu dibalut dengan kain wangi yang diselipkan jimat dan selama itu pendeta membacakan doa-doa.

Setelah itu mumi dilem setelah kering mumi akan mengeras dan akhinya berbentuk seperti cangkang.

Terakhir dimasukan ke peti emas dan batu yang semuanya memiliki tiga lapisan peti pembungkus.

Mesir memiliki kepercayaan polytheis yaitu memiliki banyak dewa seperti Amun-Ra yaitu dewa matahari, Thoth dewa bulan, Osiris dewa kematian, Isis dewa pelindung, Seth dewa gurun, Anubis dewa kematian, dan horus dewa bumi dan dipercaya merupakan leluhur para oharaoh/fir’aun. Dan mereka memiliki banyak kuil pemujaan.

Peradaban rakyat mesir sudah tinggi mereka bisa menulis dengan huruf hierloglif yang lebih mirip symbol-symbol. Mereka juga telah dapat membuat kertas dari pohon papyrus yang banyak tumbuh di sungai nil. Untuk penanya mereka megunyah buluh dan tinta hitamnya terbuat dari jelaga.