Apakah Anda heran mengapa tetap terbangun di pagi hari, bahkan ketika alarm tak berbunyi? Peneliti di Institut Salk Bidang Biologi Amerika Serikat mengidentifikasi komponen baru dari jam biologis, yaitu gen yang bertanggung jawab untuk memulai jam dari keadaan istirahat setiap pagi.
Jam biologis kita meningkatkan metabolisme tiap pagi, menginisiasi fungsi fisiologis penting yang mengatakan ke tubuh kita bahwa inilah waktu untuk bangun dan bersemangat. Penemuan gen dan mekanisme di mana gen itu memulai jam setiap hari dapat menjelaskan kondisi tidak tidur, penuaan, dan penyakit kronis, seperti kanker dan diabetes, bahkan untuk mendapatkan terapi baru bagi penyakit-penyakit itu.
Dalam laporan di jurnal Sains, seperti dikutip Sciencedaily, Senin (3/10), peneliti Salk dan mitranya di Universitas McGill dan Sekolah Kedokteran Albert Einstein melukiskan bagaimana gen KDM5A mengode protein, JARID1a, pengaktif tombol sirkuit yang berhubungan dengan biokimia yang mempertahankan irama terkait proses biologis.
Penemuan ini menemukan rantai yang hilang terkait mekanisme molekuler yang mengontrol siklus bangun tidur. Pemain penting dari jam biologis adalah protein PERIOD (PER). Jumlah protein PER dalam setiap sel meningkat dan berkurang dalam 24 jam. Sel kita menggunakan kadar protein PER sebagai indikator waktu siang dan mengatakan pada tubuh kapan waktu untuk tidur atau bangun.
Tidak ada komentar: